KARENA MIMPI
Di salah
satu sekolah Smp di Jakarta, ada anak yang baru masuk namun dengan gaya dan
penampilan yang sedikit cupu, karena kecupuannya itu membuat siswa yang lain
berhasrat untuk menjahili. adalah
Teresa, Saviola, Chika yang mengatas namakan dirinya sebagai gang
tenghil yang paling rajin menjahili Aldo si cupu. Namun Saviona salah satu
anggota dari gang tenghil itu keberatan kalau dua rekannya itu menjahili Aldo.
Suatu ketika
Aldo sedang berjalan menuju ke kantin sekolah, ia bertemu dengan gang tenghil
lalu mulailah aksi 2 cewek tenghil itu, kecuali Saviona hanya diam
memperhatikan aksi 2 temennya yang sepertinya asyik menikmati kejahilannya.
Walaupun dijahili Aldo diam saja pasarah menerima perlakuan 2 cewek tenghil itu.
Setelah puas menjahili mereka pergi begitu saja.
Rizki datang
menghampiri Aldo yang sedang terdiam karena perlakuan Gang tenghil.
Rizki : “Al
.... kenapa sih kamu slalu diam saja walaupun dijahili terus?”
Aldo : “ah gak apa-apa Ki....”
Rizki : “lagi-lagi bilang gak apa-apa, kalau
begitu terus mereka pasti makin menjadi-jadi untuk menjahili kamu”
Aldo : “biarkan saja lah nanti juga mereka cape
sendiri”
Rizki : “Terserah kamulah”
Rizki pergi
dan Aldo pun pergi.
Saviona : ‘’Sa....Ka....
kenapa sih kamu ko seneng banget ngejahilin Aldo, kan kasihan juga kalau tiap
hari harus dijahili terus...”
Chika : “kok kamu ngomong begitu....kita kan Cuma
menikmati kesenangan”
Teresa : “iya ni saviona apa maksudnya kamu
ngomong begitu....udah kita nnikmatin aja kesenangan kita”
Saviona : “iya tapikan kalau lama-lama kasian
juga si Aldo”
Chika : “ah sudah-sudah....”
Chika
berlalu pergi, savoina dan teresa pun ikut pergi.
Keesokan
harinya Rizki dan Aldo sedang berjalan menuju ke kelas. Ditengah perjalanan
mereka berpapasan dengan gang tenghil. Seperti biasa mereka bardua langsung
beraksi menjahili Aldo.
Rizki : “ eh kalian ini kenapa sih tiap hari
ngajihili Aldo....!”
Chika : “e...eh... ternyata ada yang sok jadi
pahlawan disini”
Saviona : “ ia Chika bener kata Rizki gak ada
gunanya juga kita terus-terusan jahilin Aldo”
Teresa : “ Saviona kamu kenapa sih belain
Aldo terus?! Kamu suka ya...”
Saviona : “Ya bukannya begitu.... aku Cuma
gak mau ja kamu terus-terusan godain Aldo”
Chika : “ sudah diam kamu....kalau kamu mau belain
Aldo terus sekarang juga kamu keluar dari gang tenghil dan gak usah temenan
lagi sama kita.
Rizki : “ sudah-sudah diam kalian semua.... kita
itu sekelas, kita teman, kita saudara....kok kalian malah pada ribut. Aldo itu
juga walaupun anak baru sekarang dia sudah jadi saudara kita....jadi tolong
kalian jangan terus-terusan ngejahilin Aldo. Seharusnya kita itu saling
berbagi, saling tolong menolong bukan seperti ini. Ini tidak mencerminkan persaudaraan....
Chika : “ Aldo itu memang pantas untuk
dijahilin...”
Rizki : “ itu menurutmu....kamu Cuma memikirkan
kesenangan sendiri tanpa memikirkan orang lain....sekarang seandainya kamu yang
diperlakukan seperti Aldo apa kamu mau...?!"
Saviona : “ia Chika, Teresa, sudahlah Aldo
itu kan temen kita jangan terus-terusan kamu saktitin dia”
Chika : “aah....kalian semua sok tahu....ayo Ter
kita pergi....”
Chika dan
Teresa belum terima nasihat-nasihat dari temennya
Beberapa
hari kemuadian Chika dan Teresa datang menghampiri Aldo.
Chika : “ Aldo maafin aku ya
selama ini aku sudah banyak buat salah, sering ngejahilin kamu…..”
Teresa : ” maafin aku
juga ya….”
Aldo : “iya gak
apa-apa….sebetulnya kamu tidak perlu minta maaf…. Aku gak ngerasa kejahilan
kamu adalah sebuah kesalahan”
Chika : “ya tapi aku
menganggapnya itu sebuah kesalahan besar yang pernah aku buat ke kamu….”
Aldo : “ sudahlah jangan dibahas
lagi….tapi…..ngomong-ngomong kenapa tiba-tiba kamu minta maaf?”
Chika : “beberapa hari ini aku
dan Teresa terus-terusan dihantui mimpi yang sama-sama”
Aldo : “Mimpi apa? kok bisa
sama”
Teresa : “ Gak tau….kita
berdua juga bingung kenapa mimpinya bisa sama…”
Chika : “aku mimpi di datangi
oleh kakek tua berjubah putih, membawa tongkat dan tasbih…. Dalam mimpi itu dia
berkata “jangan ganggu Aldo“ berulang kali…. Dan aku ceritakan mimpi itu
ternyata teresa pun mengalami hal yang sama”
Teresa : “ Dan anehnya
lagi mimpi itu terus-menerus selama tiga hari ini….. makanya kami minta maaf
sama kamu, kami gak mau lagi mimpi itu datang lagi”
Lalu tiba-tiba Saviona dan Rizki datang.
Rizki : “ sepertinya hari ini
ada sesuatu yang beda ni Vi….”
Saviona : “ ia ni….Riz….gitu
dong…..ini baru yang namanya saudara”
Teresa dan Chika tersenyum….
Chika : “ Untuk merayakan
Persaudaraan kita bagaimana kalau sekarang kita makan di kantin….aku yang
traktir deh….”
Saviona : ”wah ide bagus tuh…..”
Mereka pun pergi menuju kantin.
Sekian
0 komentar:
Posting Komentar